Tradisi Ziki Roko
Alunan Ziki Roko adalah
untaian doa dan harapan senoga kegiatan penobatan Jena Teke ke 17 Kesultanan
Bima berjalan dengan lancar. Ziki Roko adalah tradisi yang tumbuh dan
berkembang di lingkungan Istana Bima dalam rangka keogiatan kegiatan di istana
seperti acara Maulid dan Hanta UA PUA dan hari hari besar islam. Pada masa
sultan Bima ke 2 Abdul khair Sirajuddin(1640 -1682) telah ditetapkan RAWI NAE
MA TOLU KALI SAMBA'A Atau tiga pekerjaan besar yang tiga kali setahun yaitu
Idul Fitri, Idul Adha dan UA PUA. Calender of event telah ditetapkan oleh
kesultanan Bima sejak empat abad silam.
Pada masa
lalu, peserta Ziki Roko adalah khusus warga Salama,Santi, Kampung Nae, Kampung
Melayu. dan kampuny kampung lainnya ziki adalah zikir.Roko adalah Loru atau
menemani dan mendoakan untuk keselamatan dunia dan akhirat.” Mala ini, pelantun
Ziki Roko didatangkan dari kampung Salama Kota Bima”. Papar Ketua Panitia,
Abdul Karim Azis, SH.
Pada minggu
18 September 2016 prosesi penobatan Jena Teke kesultanan Bima ke-17
dilaksanakan yang diawali kirab rombongan Jena Teke dari Pasar Bima menuju Asi
Mbojo dan akan dihadiri oleh 20 Raja dan Sultan Se- Nusantara.
Penulis : Alan Malingi
Post a Comment