Mengintip Perlengkapan Sagele
Sagele telah didaftarkan
Makembo sebagai salah satu Pranata Adat melalui Dinas Budpar Propinsi NTB tahun
2016. Tradisi menanam masyarakat Bima dengan bersenandung yang diiringi alat music
Biola dan Gambo ini belakangan ini telah menarik perhatian public. Perlengkapan
Sagele adalah Cu a, Tongkat kayu yang diruncingkan ujungnya, Bajo Dei atau kadudu
dei dan busana Rimpu serta Tutupan kepala seperti sarau atau camping. Dulu
setiap sagele menggunakan rimpu.Tapi sekarang sudah berbusana bebas dengan
trening atau baju kaos lengan panjang.
Cu'a atau tembilang
kecil dan tongkat kayu berukuran kurang dari satu
meter berfungsi untuk menggali tanah.Bajo dei atau kadudu dei berfungsi sebagai
wadah penyimpanan bibit padi, jagung atau kacang dan dikeluarkan setelah tanah
digali dengan tembilang atau Cu'a. Alat musik pengiring sagele berupa
sarone atau serunai,sulu, Biola dan gambo. Tetapi yang lebih dominan adalah
biola dan gambo.kadang biola saja atau gambo saja. Dan kadang perpaduan di
antara keduanya.
Senandung yang
dinyanyikan dalam Sagele bervariatif. Beragam ntoko atau irama dilantunkan
seperti Haju jati.tembe jao galomba.karendo, konownco,dali,sijoli, dan irama
irama terbaru dengan pantun pantun lepas yang dilontarkan secara spontan dalam
suasana sagele yang mengundang gelak tawa dan penuh dengan nuansa kkeluargaan.
Irama yang disenandungkan disesuaikan dengan ritme dan kecepatan prosesi
menanam. Pemain gambo dan biola langsung memimpin prosesi Sagele.Dia megetahui
suasana dan keadaan para penanam dalam sagele.jika kelihatan lelah maka irana
lagu dan musik dimainkan dalam ritme dan ntoko yang slow seperti sijoli dan
haju jati Jika ingin memacu semangat para penanam,maka ntoko yang dibawakan
adalah Tembe Jao Galomba dan Karendo serta Dali dengan irama cepat.
Selain
membawa suasana riang dalam bekerja, peranan musik juga menentukan seberapa
cepat para petani menghujamkan tembilang/tongkat
kayunya ke tanah, seberapa cepat mereka melangkah berganti lubang, memasukkan
benih, lalu menutupnya dengan tanah. Adanya Sagele/Arugele membuat proses tanam
menjadi lebih tertib, seragam dan tentunya lebih cepat jika dibandingkan tanpa
musik.
Penulis : Alan Malingi
Post a Comment