Berkunjung Ke Sarae Nduha Dompu
Pasir
runtuh / longsor, begitulah kira-kira arti dari Sarae Nduha.Dari kota Bima
menuju TKP membutuhkan waktu kurang lebih 3 jam jika naik mobil/motor. Entah ya
kalo jalan kaki atau naik kuda butuh berapa lama, soalnya adek gak sanggup
kakaa, adek lelah !. Sepanjang perjalanan
kita disuguhi pemandangan nan elok eksotis, ada ladang jagung, hamparan steva
& savana kumplit dengan kerbau yg berkubang, ratusan kambing, sapi dan kuda
liar. Nah ini saya juga endak tau jumlah pastinya ya, entah itu ratusan atau
ribuan sapinya. Apalagi kalo ditanya berapa yg jantan / betina, wah maaf sa
endak ngitung, lupa nda bawa kalkulator sih.
Dari Bima
menuju Dompu lanjut ke arah barat Tambora, setelah melewati Doro Ncanga masih
terus lagi kira-kira 4 km-an, ntar di kiri jalan ada plang bertuliskan
"OMBO", belok kiri aja, keluar dr jalan aspal, melintasi savana
kurang lebih 2km dan sampailah di TKP Sarae Nduha atau ada juga yg bilang
Pantai Batu Bolong.
Lokasi ini
cucok buat nge-camp, karena meski di pinggir pantai tapi ada banyak pohon yg
bisa memecah angin, secara anginnya gede bangaaat, bukan lagi double blower ya
tapi serasa okta blower. Di TKP, sumber air tawar tdk ada jadi pastikan membawa
air tawar yang cukup ya.
Owya, jangan lupa bawa trash bag yang besar buat membawa (kembali) sampah-sampah. Jangan sampai kita hanya 'memindahkan' sampah dari kota ke sana ya.
Owya, jangan lupa bawa trash bag yang besar buat membawa (kembali) sampah-sampah. Jangan sampai kita hanya 'memindahkan' sampah dari kota ke sana ya.
Ukay, see U next trip ya.
Post a Comment