Revitalisasi Uma Lengge Sambori
Minggu malam (4 Juni 2017), Gong 96 STKIP Bima menggelar diskusi
hasil penelitian dengan tajuk Menapaki Jejak Uma Lengge Sambori. Mereka
memaparkan hasil penelitian untuk didiskusikan bersama Makembo ( Majelis
Kebudayaan Mbojo ), Histrory Of Bima dan Komunitas PJR( Pasukan Jaga Rasa ).
Hasil diskusi
sepakat untuk mengusulkan Revitalisasi Uma Lengge Sambori kepada Pemerintah
Desa Sambori melalui Dana Desa. Kami mengusulkan pembangunan 10 unit Uma Lengge
di suatu lokasi yang ditata dengan apik dan di pagar keliling dengan Kayu, di
tengah kompleks Uma Lengge dibuat panggung terbuka untuk pementasan kesenian
dan seluruh tradisi di Sambori diaktifkan di kompleks Uma Lengge seperti
menumbuk padi (Mbaju )mengayam, menenun, doa rato,doa oma, Tapa Gala dan
aktifitas tradisional lainnya.
Revitalisasi Uma Lengge tidak sekedar membangun Uma Lengge,
tetapi juga menghidupkan kembali kearifan lokal dan tradisi yang pernah hidup
di Sambori dan sekitarnya. Untuk pemeliharaan dan perawatan Uma Lengge, kepala
desa bisa menunjuk 10 Kepala Keluarga yang diberi tanggung jawab menata dan
mengelola kompleks Uma Lengge.
Melalui revitalisasi ini diharapkan Sambori akan menjadi desa
wisata yang menawarkan keunikan tradisi dan budaya yang berpadu dengan
keindahan alamnya.
Semoga.....!
Post a Comment