Manuskrip Bima Di Kancah Internasional

Seluruh hasil terjemahan itu akan disimpan sebagai koleksi Museum Samparaja dan koleksi Museum Universitas Riyad dalam rangka penelitian dan ilmu pengetahuan dengan ketentuan bahwa naskah naskah tersebut tetap menjadi hak cipta dan kekayaan manuskrip Bima dan akan diterbitkan label Naskah Dari Bo Kesultanan Bima.
Disamping itu, Dr. Ali Makyouf akan membantu fasilitas perpustakaan dan etalase penyimpanan naskah di Museum Samparaja dan akan membantu memberikan mesin scanner untuk pengamanan naskah naskah BO dan pengawetan Alquran La Lino dan beberapa kitab kerajaan yang bersumber dari zajirah Arab sejak abad 19 yang ternyata masih tersimpan rapi di museum Samparaja.
Dr.Ali Makyouf juga tertarik membaca diagram pohon falsafah kepemimpinan di kesultanan Bima yang ditulis pada awal abad ke 19 sebagai landasan berpijak para pemimpinan Bima kala itu. Diagram itu dikenal dengan falsafah adab kepemimpinan dalam lingkungam kesultanan Bima.
Dr Ali Makyouf memang sejak awal januari 2017 ingin berkunjung ke Bima dalam rangka lawatannya menggali sastra dan naskah Arab di Bima. Pada pertemuan itu juga dibahas jejak keberadaan tanah wakaf kesultanan Bima di Mekkah yang dibeli oleh Sultan Bima ke 13,Sultan Ibrahim.
Post a Comment