Oha Sanaru Ncai
Manusia
baik sebagai mahluk individu maupun sosial tetap selalu membutuhkan orang.
Salah satu interaksi manusia yang dahsyat adalah silaturahmi. Falsafah Mbojo
Maja Labo Dahu menuntun hidup manusia Mbojo untuk berhubungan dengan dirinya,
dengan sesama, dengan alam dan lingkungan serta dengan Tuhan Sang Pencipta.
Para
tetua di Bima memotivasi kita agar senantiasa menjalin silaturahmi karena
banyak sekali manfaat dan berkah kehidupan yang kita dapatkan dari
silaturahmi. Menjalin silaturahim akan mempererat hubungan kekeluargaan dan
persaudaraan, memanjangkan umur, melapangkan rejeki serta membahagiakan.
Para
tetua di Bima sering mengemukakan " Oha Sanaru Ncai " kepada orang
yang sering bersilaturahmi dengan kerabat dan saudaranya terutama yang jauh.
Oha artinya nasi. Sanaru berarti sepanjang. Ncai artinya jalan. Jadi Oha Sanaru
Ncai artinya nasi sepanjang jalan. Hal ini menggambarkan betapa orang orang
yang bersilaturahmi senantiasa dilapangkan rejekinya.
Silaturahmi
yang dibarengi dengan kerja keras dan ikhlas sesungguhnya akan sangat
bermanfaat bagi hubungan manusia. Pepatah mbojo mengingatkan " Wara si
ngguda wara di poke " jika ada yang ditanam, tentu ada yang dipetik. Wara
si ra dama, wara di kadami".Jika ada yang dipegang, tentu ada yang
dicicipi. Pepatah ini menyiratkan makna bahwa apapun hasil yang kita dapatkan
tentu tidak terlepas dari sejauhmana proses yang telah kita jalani. Hasil
sesungguhnya tidak pernah menghianati proses kreatif dari keuletan dan
keikhlasan yang kita lakukan.Mari kita terus menjalin silaturahmi karena itu
dahsyat manfaatnya bagi kehidupan kita.
Post a Comment